Akankah Honda Jade RS Lebih Baik Dari Toyota Sienta?
HONDA KUDUS JAYA. Honda Jade RS adalah MPV 6 penumpang bisa menjadi andalan Honda di segmen MPV keluarga di Indonesia. Tentu jika PT Honda Prospect Motor (HPM) agen pemegang merek Honda sudah memutuskan akan memasukkannya ke pasar domestik. Nah, sinyalemen masuknya MPV keluarga ini menguat sejak Toyota memperkenalkan All-new Toyota Kijang Innova terbaru dan Toyota Sienta di Indonesia (kedua 7-seater).
Toyota Sienta tipe termahal akan dibanderol Rp 295 juta. Sementara Honda Jade RS berada di kisaran harga Rp 280-400 juta. Dari segi harga, Jade RS lebih mahal dari Sienta, dan lebih mendekati harga All-new Toyota Kijang Innova. Namun, selisih antara Honda Jade entry level tidak jauh dari Sienta. Sehingga Honda Jade RS bisa dan punya kemampuan menggoda konsumen Toyota Sienta dan Innova.
Itulah mengapa, kami melakukan perbandingan antara Honda Jade RS melawan Innova dan Toyota Sienta. Akankah Honda Jade RS mampu menjadi pilihan lebih baik bagi Toyota Sienta dan All-new Toyota Kijang Innova di segmen MPV keluarga?
Desain Eksterior dan Interior
Dengan platform serupa Stream, Jade pertama kali diperkenalkan pada September 2013 di Cina. Di balik kap mesinnya, Jade memiliki tiga pilihan mesin 4-silinder yaitu 1.8 liter, 1.5 liter turbo serta 1.5 liter hybrid. Jade yang kami coba di sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang adalah Jade RS, yang menggendong mesin 1.5 liter Turbo berteknologi VTEC.
Wajahnya menganut desain Solid Wing Face, yang menjadi identitas Honda. Tampilan grille dan lampu depan menyambung horisontal membentuk desain dinamis yang agresif. Lampu belakang memberikan kesan menyatu dengan jendela belakang. Lampu belakang berteknologi LED menunjukkan nilai modern serta kualitas tinggi.
Untuk menghasilkan kabin yang lapang sembari tetap mempertahankan rendahnya ketinggian mobil, platform yang rendah dan padat diterapkan untuk model ini. Untuk itu, tangki bensin dan sistem pembuangan dibuat lebih ringkas dan tipis. Suspensi double wishbone digunakan untuk menciptakan lantai yang serendah mungkin. Sementara lantai datar di baris ketiga terwujud berkat membuat upper arm dari suspensi belakang yang melengkung.
Dari dimensinya, (4.660/1.775/1.530 mm) Honda Jade lebih panjang, lebih lebar, namun lebih pendek dari Toyota Sienta. Sementara Innova lebih panjang, lebih lebar dan lebih tinggi dari Jade (lihat tabel). Jika melihat tabel dimensi, maka sangat masuk akal Honda Jade lebih unggul dalam hal luas ruang dari Toyota Sienta. Akan tetapi, jika dibandingkan dengan Toyota Kijang Innova, maka urusan luas ruang, bisa dipastikan merupakan domain MPV legendaris Toyota tersebut.
Honda Jade mengusung konsep MPV 6-penumpang dengan desain kursi tiga baris berkonfigurasi 2+2+2. Saat duduk di kursi pengemudi, posisi duduknya terasa mantap berkat desain pada lekukan permukaan jok yang seakan memegang tubuh pengemudi. Posisi mengemudi yang rendah memberi kesan layaknya mengendarai sebuah sedan. Sementara pada baris kedua memiliki pengaturan “V-slide captain seat” yang menghadirkan sistem pergeseran bangku ke belakang secara diagonal untuk menciptakan ruang kaki yang lebih lapang.
Baris ketiga dapat dilipat dengan komposisi 50:50, memungkinkan penumpang melipat bangku kanan dan kiri secara terpisah sesuai dengan kebutuhan dan ukuran dari kargo. Untuk penumpang dengan tinggi badan 170 cm, rasanya akan menemui kendala ketika duduk pada kursi baris ketiga tersebut akibat atap yang rendah.
Desain pada bagian dashboard yang dinamis dan simetris memanjang, dihiasi dengan panel dekoratif bermotif perak untuk menciptakan kesan mewah. Tampilan dan tekstur dari material interior memiliki kesan mewah dengan dominasi warna hitam. Sementara bagian pembungkus jok menggunakan bahan fabric bermotif garis tipis.
Untuk meningkatkan perlindungan kabin saat terjadi tabrakan, kendaraan ini mengaplikasikan rangka Advanced Compatibility Engineering (ACE) dan G-Force Control Technology (G-CON) unggulan Honda. Jade RS juga menggunakan struktur Pedestrian Injury Mitigation Body untuk menyerap energi benturan jika terjadi tabrakan dengan pejalan kaki. Plus tambahan fitur keselamatan seperti Vehicle Stability Assist (VSA), Hill-Start Assist, dan Emergency Stop Signal (ESS) yang menjadi standar di semua tipe Honda Jade.
Soal kapasitas angkut penumpang, Toyota Kijang Innova lebih unggul dari Honda Jade RS. Toyota Sienta juga unggul dalam hal daya angkut penumpang. Tetapi dalam soal kenyamanan, dan ruang kaki, setelah mengujinya di Jepang dan membandingkannya dengan Sienta, tester kami merasa Honda Jade lebih unggul.
Dimensi | Toyota Sienta | Honda Jade RS | Toyota Kijang Innova |
Panjang | 4.235 mm | 4.660 mm | 4.735 mm |
Lebar | 1.695 mm | 1.775 mm | 1.830 mm |
Tinggi | 1.695 mm | 1.530 mm | 1.795 mm |
Sumbu roda | 2.750 mm | 2.760 mm | 2.750 mm |
Performa
Honda Jade RS menggunakan mesin 4-silinder DOHC VTEC Turbo. Mesin ini berkapasitas 1.496 cc dan dibekali CVT. Menggunakan turbo, tenaga mesin Honda Jade RS sangat hebat. Tenaga puncaknya mencapai 148 hp pada 5.500 rpm. Sementara torsinya mencapai 203 Nm mulai 1.600-5.000 rpm. Tenaga ini jauh melampaui Toyota Sienta dan Innova bermesin bensin (lihat tabel). Toyota Sienta dan Innova juga kalah dari Honda Jade RS.
Saat mencoba performanya di lintasan Sirkuit Twin Ring Motegi, deru mesin ketika pedal gas di-kickdown terasa halus. Tarikannya responsif dengan perpindahan gear yang halus. Peredaman suspensinya terasa agak keras namun menjadikannya stabil saat menikung tajam pada kecepatan menengah, sekitar 60 kpj. Untuk mencapai kecepatan 100 kpj, tidaklah terlalu sulit karena berkat performa mesin 1.5 liter plus turbo yang setara mesin 2.4 liter.
Di Jepang, Honda Jade RS dijual seharga 2.530.000 Yen atau setara Rp 280 jutaan. Akankah masuk pasar di Indonesia? “Sejauh ini kami masih pelajari dan belum diputuskan” ungkap Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy.
Nah apa kesimpulannya? Honda Jade RS lebih baik dari Toyota Sienta dalam hal kenyamanan hingga performa. Namun, kalah dalam hal daya angkut penumpang. Bagaimana dengan Innova? Innova bensin masih unggul dalam hal daya angkut penumpang, hingga luas ruang kabin. Honda Jade membalasnya dalam hal performa mesin yang lebih digjaya, serta kabin yang nyaman.
Honda Jade RS | All new Kijang Innova tipe Q Bensin | Toyota Sienta |
148 hp @5.500 rpm | 139 hp @ 5.600 rpm | 107 hp @ 6.000 rpm |
203 Nm @1.600-5.000 rpm | 184 Nm @ 1.200-2.600 rpm | 143 Nm @ 4.200 rpm |